KARYAWAN DISBUN INHIL IKUTI PAWAI BUDAYA PROVINSI RIAU

Hari Sabtu (20/8/2020), Pemerintah Provinsi Riau melaksanakan Acara Festival Pawai Budaya dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-65 Provinsi Riau sekaligus hari jadi ke-77 Republik Indonesia. Pawai Budaya dilaksanakan di Gedung Daerah yang dihadiri oleh Gubernur Riau Drs. Syamsuar. M.Si, Wakil Gubenur Riau Edy Natar Nasution dan Unsur Forkopimda Provinsi Riau.

Turut serta dalam acara ini adalah 2 orang Karyawan Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir. Mereka adalah Saudara Bahrani dan Saudara Tarmizi yang merupakan Perwakilan Kerukunan Bubuhan Banjar (KKB) Riau. Mereka berdua menampilkan bela diri khas suku banjar yang disebut Kuntau. Meski sudah lanjut usia, kebugaran mereka dalam menampilkan seni bela diri masih tak kalah dengan anak muda

Bacaan Lainnya

Pawai Budaya yang diselenggarakan oleh Disbudpar Riau ini menampilan Pertunjukan seni dari berbagai daerah. Ada diantaranya pertunjukan barongsai dari PSMTI, Pencak Silat dari Kalimantan, Tari Saman dari Aceh, Tari Reog dari Ponorogo dan lain sebagainya.

Gubernur Riau dalam sambutannya menyampaikan apresiasi pada kegiatan pawai kebudayaan dalam rangka memperingati HUT Provinsi Riau dan HUT Republik Indonesia dan juga berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan setiap tahunnya dengan baik. Acara Festival Pawai Budaya di Provinsi Riau ini diikuti peserta 4.000-an orang warga dari berbagai suku.

Bahrani dan Tarmizi berharap bahwa acara pawai ini dapat mempererat tali Silahtuhrami dan juga melestarikan adat dan kebudayaan yang ada di Provinsi Riau. Suku Banjar yang merupakan salah satu entitas budaya yang ada di Provinsi Riau diharapkan dapat ikut berpartisipasi dan berkolaborasi dalam pembangunan tanpa melupakan nilai-nilai budaya banjar itu sendiri.

Kadis Perkebunan Inhil, Drs. Sirajuddin, MM menyampaikan apresiasinya atas partisipasi 2 karyawannya dalam acara Pawai Budaya Riau. “Semangat Pak Bahrani dan Pak Tarmizi dalam melestarikan seni bela diri khas banjar patut diacungi jempol. Meski sudah tidak muda lagi, mereka masih tetap semangat” tutup Kadisbun.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *