Dalam rangka penguatan ekonomi masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir khususnya petani pekebun, tahun lalu (TA. 2020) Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Indragiri Hilir melakukan perbaikan kebun kelapa yang di Desa Sungai Gantang Kecamatan Kempas. Tak seperti tahun-tahun sebelumnya dimana satu lokasi hanya mendapat 1 jenis bantuan saja, Tahun 2020 Disbun mencoba melakukan perbaikan kebun kelapa melalui 2 kegiatan yaitu peremajaan kelapa dalam dan pembangunan tanggul mekanik.
Kegiatan peremajaan tanaman kelapa tersebut dilaksanakan dengan menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Direktorat Jenderal Perkebunan sedangkan kegiatan Si TANGKAS (Sistem pembangunan Tanggul Mekanik dengan Swakelola) sepanjang 20 Km bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Indragiri Hilir tahun.
Sasaran penerima bantuan peremajaan kebun kelapa tersebut adalah 8 Kelompok Tani yang ada di Desa Sungai Gantang, Kecamatan Kempas, dengan lahan seluas 500 hektar. Kepala Desa Sungai Gantang mewakili petani pekebun di Desa Sungai Gantang, sangat menyambut baik terlaksananya peremajaan tanaman kelapa ini. Syaripudin selaku kepala Desa mengakui pihaknya sangat senang dan bersyukur, untuk bantuan bibit kelapa dan saprodi lainnya untuk peremajaan kebun, ditambah lagi dengan tanggul mekanik.
Selaras dengan pernyataan Kepala Desa, Asnan, Kepala Dusun yang juga merupakan Ketua Kelompok Tani penerima bantuan, menyatakan sangat senang dan berterima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah atas bantuan yang diberikan. Bantuan tersebut sangat membantu sekali bagi kami dalam berkebun kelapa.
Kepala Dinas Perkebunan, Drs H Sirajuddin, menyatakan bahwa kegiatan peremajaan kelapa yang dibiayai melalui dana APBN didukung dengan Kegiatan Si TANGKAS dari APBD Kabupaten. Menurutnya, keberhasilan pengembangan tanaman kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir, sangat bergantung kepada infrastruktur yang ada di lahan perkebunan terutama infrastruktur tata air. Jenis Tanah di Kabupaten Indragiri Hilir didominasi oleh gambut atau histosol dan secara geografis letak wilayahnya berada di pesisir. Sehingga, sebagian kebun di Inhil sangat dipengaruhi oleh pasang surut air sehingga kalau tidak didukung dengan infrastruktur tata air, maka potensi kerusakan kebun akibat genangan air pasang cukup tinggi. Sehingga untuk mendukung kegiatan peremajaan kelapa di Desa Sungai Gantang, Disbun melakukan pembangunan tanggul dengan menggunakan alat berat (ekskavator). Realisasi panjangnya mencapai 20.964 meter. Hal ini tentu melebih target awal yang hanya 20.000 meter.
“Alhamdulillah, kita berhasil menjawab kepercayaan Kementerian Pertanian, dengan berhasil menyelesaikan fisik pekerjaan sebesar 100 persen dan serapan anggaran keuangan mencapai 98. Administrasi BASTBANPEM kita juga sudah 100 persen, demikian pula dengan laporan e-monev dari Bappenas sudah 100 persen dari bulan Januari sampai Desember 2020. Dan yang membanggakan lagi, data monitoring Nilai Kinerja Satker Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir merupakan yang tertinggi dari Satker Tingkat Kabupaten Penerima dana TP, yakni mencapai 94,37 untuk Nilai Kinerja. Sementara Nilai Efisiensi mencapai angka paling maksimal, yakni + 20,”jelas Bapak Sirajuddin.
Sementara itu, Bupati Inhil Drs HM Wardan MP, sangat mengapresiasi realisasi pelaksanaan kegiatan peremajaan kelapa dan pembangunan tanggul mekanik di Desa Sungai Gantang, Kecamatan Kempas tersebut. Menurutnya, sejak awal pihaknya sudah memberikan atensi khusus terhadap pelaksanaan kegiatan itu. Pada beberapa kesempatan rapat, Kepala Dinas Perkebunan beserta Pelaksana Kegiatan sudah dipanggil untuk menanyakan mengenai progres dan capaian kegiatan.
Bupati juga mengetahui mengenai kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan dan penyelesaian kegiatan. “Oleh karenanya, saya memberikan penghargaan atas terlaksananya kegiatan peremajaan kelapa berupa pemberian bantuan bibit, pupuk dan herbisida yang bersumber dana TP APBN serta penyelesaian pembangunan tanggul mekanik dari dana APBD Kabupaten Indragiri Hilir tahun anggaran 2020 lalu itu. Saya juga mendapatkan laporan bahwa, Satuan Kerja Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir mendapatkan Nilai Kerja dan Nilai Efisiensi tertinggi untuk tingkat Kabupaten penerima dana TP APBN. Ini tentu saja merupakan suatu hal yang membanggakan,”imbuh Bapak Bupati.
Bupati meyampaikan pesan agar bantuan yang telah diterima oleh Kelompok Tani di Desa Sungai Gantang, Kecamatan Kempas, bisa dimanfaatkan secara optimal. Dengan dimanfaatkan bantuan-bantuan itu, merupakan wujud syukur kepada Tuhan dan implementasi nyata dari ucapan terima kasih kepada Pemerintah.
“Apabila kegiatan peremajaan tanaman kelapa yang didukung dengan tanggul mekanik ini berhasil, tentu saja menjadi faktor pendukung keberhasilan Pemerintah dalam mempertahankan jati diri Kabupaten Indragiri Hilir sebagai Negeri Hamparan Kelapa Dunia,”tutupnya.
