DISBUN LAKUKAN SURVEI LOKASI KEGIATAN SI TANGKAS TA. 2022

Memasuki pertengahan triwulan ketiga, realisasi fisik Pekerjaan Pembangunan Tanggul Mekanik Dinas Perkebunan Kabupaten Indragiri Hilir Tahun anggaran 2021 sudah meningkat tajam. Diperkirakan menjelang akhir desember pekerjaan bisa diselesaikan. Menyisakan waktu kurang lebih 35 hari lagi, Disbun terus menggesa percepatan realisasi pekerjaan terutama pekerjaan Tanggul Mekanik yang persentase nya cukup besar sehingga cukup signifikan mempengaruhui kinerja Dinas secara keseluruhan.
Tahun anggaran 2022, Sistem pembangunan Tanggul mekanik dengan Swakelola (SiTANGKAS) masih sebagai kegiatan terbanyak dan prioritas Dinas Perkebunan. Dengan volume pekerjaan dan tahapan kegiatan yang cukup banyak, perlu dilakukan terobosan untuk melakukan percepatan. Salah satunya adalah dengan melakukan survei lokasi untuk memastikan kelayakan calon petani dan calon lokasi pekerjaan pada tahun anggaran sebelum pekerjaan fisik.

Bacaan Lainnya
Selain berfokus pada penyelesaian pekerjaan tahun berjalan. Dinas Perkebunan juga menggesa tahapan survei untuk beberapa calon lokasi pembangunan tanggul yang rencananya dianggarkan pada Tahun Anggaran 2022. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perkebunan, Drs. H. Sirajuddin MM pada hari kamis (25/11).
“Saya memerintahkan pelaksana kegiatan tanggul mekanik untuk mulai melakukan survei lokasi untuk kegiatan tahun depan, dutamakan lokasi-lokasi yang sudah clear administrasinya. Sehingga awal triwulan kedua, pekerjaan fisik diharapkan sudah mulai berjalan” ujar Sirajuddin.
“Pada survei lokasi hal ini yang terpenting adalah memverifikasi kebenaran alamat lokasi pekerjaan agar kegiatan bisa berjalan dengan cepat. Rincian lokasi harus dipastikan sesuai antara apa yang harus tertuang dalam Rencana Kerja dan Anggaran dengan kondisi faktual di lapangan. Kita tidak menginginkan ada kegiatan gagal dilaksanakannya hanya karena penyebutan lokasi kegiatan yang salah, “jelasnya.
“Sirajuddin menambahkan bahwa apabila dirasa perlu, petugas yang turun ke lokasi, saya perintahkan untuk mengambil foto maupun video udara menggunakan drone untuk memberikan gambaran lokasi yang akurat agar pembangunan tanggul efektif dan tetap sasaran.
“Pada tahapan survei lokasi ini juga, kami melakukan komunikasi dengan masyarakat/petani pekebun untuk mendengarkan masukan-masukan mereka mengenai kegiatan tanggul ini. Pada akhirnya kami berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar di Tahun Anggaran 2022, “ tutup Sirajuddin.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *